- Home
- FROM ASIA - Informasi Terbaru...
- DOKI DOKI STATION MEDIA TEAM's...
- Komunitas Gear Fighter Bandung
Komunitas Gear Fighter Bandung

Crush Gear, nama yang mungkin terdengar asing oleh sebagian generasi milenial, namun penuh nostalgia bagi anak muda generasi 90 akhir maupun awal tahun 2000. Crush Gear adalah nama sebuah mainan mobil mekanik yang dirilis oleh Bandai, yang dimainkan bukan untuk balapan melainkan untuk bertarung “menghancurkan” satu sama lain di dalam koleseum sebagai arena tanding. Kepopuleran Crush Gear pada masa itu membuatnya diadaptasi menjadi anime, manga, hingga game. Animenya sendiri pernah tayang di Indonesia dan menggaet cukup banyak penggemar.

Meski mainan Crush Gear sudah tidak lagi diproduksi Bandai dan sebagian penggemarnya sudah beranjak dewasa, hal itu tidak membuat kecintaan pada Crush Gear surut. Buktinya, ada sebuah komunitas di kota Bandung bernama Gear Fighter Bandung (GFB) yang menjadi wadah perkumpulan para petarung (Gear Fighter) hingga para kolektor Crush Gear di Bandung untuk sharing cara setting Crush Gear, serta latihan untuk meningkatkan kemampuan para anggotanya untuk men-setting Crush Gear. Komunitas ini sendiri merupakan bagian dari Gear Fight Indonesia, komunitas yang mempunyai misi melestarikan Crush Gear maupun fighter-nya dari seluruh Indonesia.

GFB dibentuk pada tahun 2013 lalu, dan hingga saat ini anggotanya ada sekitar 300-an yang didominasi pria, mulai dari pelajar SMP hingga orang dewasa angkatan 90-an. Komunitas ini dibentuk dengan visi untuk menarik minat masyarakat luas untuk bermain Crush Gear.
Setiap minggunya, GFB mengadakan gathering rutin bertempat di mall Lucky Square Bandung pada hari Selasa dan di balai kota Bandung pada hari Minggu. Namun sejak pandemi COVID-19, acara gathering sempat tertunda selama beberapa bulan, dan baru dilakukan kembali akhir Agustus 2020 kemarin.

GFB juga sering berpartisipasi dalam event bertema Jepang di Bandung untuk memperkenalkan Crush Gear pada banyak orang sekaligus mengajak penggemar Crush Gear untuk bergabung sebagai anggota. Tak terbatas pada warga Bandung, GFB membuka pintu lebar bagi siapa saja dan dari kota manapun untuk bergabung.

Seiiring dengan bertambahnya penggemar Crush Gear, GFB juga memiliki misi dapat “membuka mata” pihak Bandai untuk memproduksi kembali Crush Gear yang saat ini harganya sudah semakin meroket, berkisar ratusan ribu hingga jutaan rupiah perbuah.
Gear Fighter Bandung
Overseas correspondent Lily PROFILE

Mantan pemimpin redaksi Animonster, majalah pop culture Jepang terbesar di Indonesia.
Sejak kecil ia sudah menggemari pop culture Jepang, khususnya menyukai manga, dan kini sedang menggemari musik, dorama, dan fashion kawaii dari Jepang. Dengan tujuan memperkenalkan dan mengembangkan fashion kawaii Jepang ke Indonesia, ia membuka online shop yang mengimpor fashion dari Jepang.
Mengenai Doki Doki Station
Doki Doki Station pertama kali terbentuk pada tahun 1999 dan beroperasi sebagai online shop pada tahun 2000. Pada tahun 2010, Doki Doki Station mengembangkan diri sebagai media dan e-commerce yang bergerak di bidang kebudayaan pop Jepang. Selain menjual barang-barang original dari Jepang, Doki Doki Station juga bergerak sebagai media yang memberikan informasi-informasi yang tidak terbatas pada kebudayaan pop Jepang, tetapi juga mengenai Jepang pada umumnya.
WHAT’S NEW
EDITORS' PICKS
PRESENTS
Semua informasi hadiah asianbeat Present Campaign!
- ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Aoyama Yoshino dan Suzushiro Sayumi!
- ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Okasaki Miho, Kumada Akane, dan MindaRyn!
- ◆ Winner announced! Menangkan Movie "Tensura" official acrylic smartphone stand dan Rimuru eco bag!