- Home
- Foto
- EVENT SNAPS
- Japan Fashion Event 2017, perk...
Japan Fashion Event 2017, perkenalkan fashion Jepang di Indonesia(4/4)
Previous | Next
Beragam brand pamerkan koleksi bergaya kasual, kimono, hingga produk hijab
Brand-brand yang hadir dalam Japan Fashion Event 2017 menyuguhkan style yang berbeda-beda dalam rancangannya, baik bagi konsumen pria maupun wanita. Hal ini dapat terlihat misalnya melalui isato; ayumi.mitsukane; seiji INOUE; ID DAILYWEAR; Denim Closet; Subciety; ESPERANZA; ACT GIRLS; WEYEP; FDMTL; dan VECTOR yang bernuansa kasual dengan koleksi pakaian ready to wear.




Lebih mewah, Kaji KINRAN dan Iimari hadir dengan koleksi pakaian dari kain tenun Jepang. Iimari memiliki koleksi pakaian ready to wear yang lebih casual dan beragam, sementara Kaji KINRAN membawa berbagai koleksi kain tenunnya dalam bentuk pakaian, sarung bantal, sajadah (untuk sholat bagi kaum Muslim), dan sebagainya.


Sementara itu, SAIGA, FUKUSA, dan Watasi Japan lebih menonjol dalam menghadirkan koleksi pakaian dengan menggunakan material kain Kimono. Melalui bahan sutra maupun katun, yang bermotifkan bunga dan keindahan alam, ketiga brand tersebut seolah membawa Kimono ke dalam bentuk yang lebih luas bagi konsumen asing. Ketiganya juga menciptakan produk hijab bagi konsumen Muslim, dan hal ini menjadi daya tarik utama keduanya dalam menjaring konsumen Muslim di Indonesia.

Selain brand-brand di atas, ada juga brand Sayori sebagai produsen pakaian ballet; Lucy Pop sebagai produsen seragam Jepang yang kawaii, sehingga dijuluki pencetus “uniform fashion”; plantica sebagai perusahaan tekstil spesialis motif floral; TIME STATION NEO sebagai toko arloji; dan PP Skin Barrier Gel sebagai produk kosmetik Jepang.




Lebih mewah, Kaji KINRAN dan Iimari hadir dengan koleksi pakaian dari kain tenun Jepang. Iimari memiliki koleksi pakaian ready to wear yang lebih casual dan beragam, sementara Kaji KINRAN membawa berbagai koleksi kain tenunnya dalam bentuk pakaian, sarung bantal, sajadah (untuk sholat bagi kaum Muslim), dan sebagainya.


Sementara itu, SAIGA, FUKUSA, dan Watasi Japan lebih menonjol dalam menghadirkan koleksi pakaian dengan menggunakan material kain Kimono. Melalui bahan sutra maupun katun, yang bermotifkan bunga dan keindahan alam, ketiga brand tersebut seolah membawa Kimono ke dalam bentuk yang lebih luas bagi konsumen asing. Ketiganya juga menciptakan produk hijab bagi konsumen Muslim, dan hal ini menjadi daya tarik utama keduanya dalam menjaring konsumen Muslim di Indonesia.

Selain brand-brand di atas, ada juga brand Sayori sebagai produsen pakaian ballet; Lucy Pop sebagai produsen seragam Jepang yang kawaii, sehingga dijuluki pencetus “uniform fashion”; plantica sebagai perusahaan tekstil spesialis motif floral; TIME STATION NEO sebagai toko arloji; dan PP Skin Barrier Gel sebagai produk kosmetik Jepang.
Artikel Terkait
Previous | Next
WHAT’S NEW
EDITORS' PICKS
PRESENTS
Semua informasi hadiah asianbeat Present Campaign!
- ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Aoyama Yoshino dan Suzushiro Sayumi!
- ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Okasaki Miho, Kumada Akane, dan MindaRyn!
- ◆ Winner announced! Menangkan Movie "Tensura" official acrylic smartphone stand dan Rimuru eco bag!