icon Pengendalian penyakit menular Novel COVID-19 diberlakukan di setiap daerah.
Untuk info terkait event dan status operasional toko, silahkan cek official website yang bersangkutan.

asianbeat Website pop-culture multilingual

  • facebook
  • twitter
  • Instagram

[Laporan Kobori dari Bangkok] Mari berwisata ke Ko Lan dan pantai Samae di daerah selatan Thailand!

Kalian bisa beristirahat dan bermain di dekat birunya air di sekitar pantai Ko Lan!

Kalau kita bicara tentang resort pantai di Thailand, nama-nama terkenal yang munkin bermunculan adalah Phuket, Ko Samui, Ko Tao, dan Ko Samet. Tapi, tempat-tempat ini hanya dapat diakses dengan pesawat atau perjalanan bus yang panjang, dan harga maupun waktu tempuh yang dibutuhkan berbeda-beda tergantung kapan kalian mengunjungi tempat-tempat ini. Karena itu, mungkin cukup layak untuk mencoba mengunjungi Ko Lan, sebuah pulau yang terletak di seberang garis pantai Pattaya. Pattaya adalah sebuah kota turis yang terletak sekitar satu setengah jam perjalanan dengan bus (kalau tidak macet yah...), dan dari sana, dengan menaiki kapal selama sekitar 40 menit, kalian bisa melihat birunya air di sekitar pantai Ko Lan. Pantainya yang tenang cocok untuk beristirahat dan bersenang-senang. Tempat ini layak dikunjungi, setidaknya sekali!

Thai Resort island Ko Lan
Thai Resort island Ko Lan
Thai Resort island Ko Lan
Waktu pergi terakhir kali, saya tidak mengunjungi pantai Tawaen yang cukup terkenal di kalangan turis. Saya malah pergi ke pantai Samae (ทาดแสม), yang terletak di sisi lain pulau ini. Tempat ini terletak sekitar 40-45 menit perjalanan dengan kapal kaca dari Dermaga Pattaya, Gate B. Tarif untuk menaiki kapal ini adalah 150 Baht per orang, agak mahal dibandingkan dengan ferry standard ke Tawaen yang dapat dinaiki hanya dengan 30 Baht, tapi suasana tenang yang ditawarkan Samae membuat harga ini layak untuk dibayar. Kalian dapat melihat dengan segera perbedaan antara Samae dan pantai lainnya seperti Tawaen, yang umumnya dipenuhi oleh turis mancanegara.

Perlu disebutkan juga di sini, di pantai Samae tidak ada dermaga permanen, terlihat lebih seperti benda berwarna biru yang mengapung di atas gelombang. Sebagai dermaga, pantai Samae menggunakan blok biru yang terapung di dekat pantai, menjulur menghadap lautan, menyambut para pengunjung yang berdatangan.
Ko Lan
Kapal menghentikan mesin nya ketika kami mulai mendekati pantai, dan dari sana, para penumpang dijemput dengan perahu kayu kecil. Benar-benar seru, pengalaman ini pun membuat perjalanan ini layak untuk dicoba!
Ketika banyak ombak besar, terkadang sulit berjalan di atas blok biru dermaga; bahkan penduduk setempat pun terkadang terlihat kesulitan berjalan lurus. Sering terlihat orang-orang merangkak menuju pantai, dan tidak jarang dapat terlihat orang-orang tercebur ke laut dari dermaga ini. Tapi, air di sekitarnya dangkal, jadi tetap aman walaupun tercebur dari dermaga ini. Yang penting, pastikan kalian tidak "mencelupkan diri" ke air dengan membawa peralatan elektronik.
Ko Lan
Ko Lan
Setelah menempuh perjalanan 40 menit, para penumpang turun, kemudian kapal utama pergi kembali ke dermaga di Pattaya. Kapal ini tak akan menjemput kalian sebelum jam 3 sore, jadi tak perlu terlalu memikirkan soal ketinggalan kapal... Pilihan yang ada adalah bersantai. Setelah kalian memutuskan mau menghadap ke arah mana, kalian bisa menggunakan payung yang berjejer di daerah pantai.

Menggunakan kursi di pantai akan dikenakan sekitar 50 Baht, tapi harganya bisa berubah tergantung kursi siapa yang kalian sewa, jadi saya sarankan kalian coba tanya harga ke beberapa tempat yang berbeda. Ketika kalian bersantai di sana, kalian bisa memesan beberapa hidangan sederhana, dan juga minuman beralkohol, berada di tempat ini benar-benar terasa seperti liburan! Gemuruh ombak dan angin laut - sensasi yang tak terkalahkan. Ketika di sana, saya sampai beberapa kali tertidur, dan tanpa terasa waktu pun telah berlalu!

Ko Lan
Ko Lan
Ko Lan
Tadinya saya kira, rute pulang akan sama dengan rute kedatangan kami ke pantai ini, tapi orang yang menangani perjalanan ini menyarankan kami untuk naik "songthaew" (mobil penumpang yang merupakan modifikasi dari mobil pick-up) untuk perjalanan kembali ke dermaga. Kami menaiki songthaew selama 10 menit melalui jalan gunung, dan mencapai titik labuh kapal di daerah yang agak berbatu, di mana sebuah perahu kecil telah menunggu. Perahu ini membawa kami kembali ke kapal kaca yang telah menunggu di daerah perairan. Tiap kali perahu terkena ombak besar, kami kecipratan air. Kalau saya sedang tidak mabuk, mungkin saya akan merasa ketakutan.

Kami tiba di Dermaga Pattaya setelah perjalanan selama 50 menit, dan waktu itu, awan tampak memenuhi langit. Saya rasa, hari ini berakhir dengan sangat mudah dan santai. Saya tak tahu persis kenapa saya pergi ke Ko Lan, tapi saya belum pergi ke pantai lagi sejak waktu itu.
Ko Lan
Ko Lan

Ko Lan - pantai Samae (ทาดแสม)

Profil Kobori, Penulis Mancanegara

kobori_p.jpg Mantan jurnalis surat kabar yang bertualang di Bangkok, Thailand pada November 2011. Sering menulis untuk Tokyo Shimbun (Chunichi Shimbun Tokyo HQ) dan TV Asahi di departemen berita lokal. Pernah memimpin Divisi 2 dan 4 di Kepolisian Metropolitan selama 4 tahun. Asalnya adalah seorang reporter kepolisian tetapi juga menulis tentang hal-hal lain juga termasuk politik, ekonomi, sosial dan budaya. Akhir-akhir ini menulis untuk majalah web "anngle" http://anngle.org/ - Berita Asia dan info dari perspektif Thailand.

WHAT’S NEW

EDITORS' PICKS

  • This is Fukuoka
  • Interview Now
  • WFS
  • オタクマップ
  • HOT SPOTS

PRESENTS

Semua informasi hadiah asianbeat Present Campaign!
  • Okasaki Miho, Kumada Akane, MindaRyn
  • ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Aoyama Yoshino dan Suzushiro Sayumi!
  • Okasaki Miho, Kumada Akane, MindaRyn
  • ◆ Winner announced! Menangkankartu yang telah ditandatangani oleh Okasaki Miho, Kumada Akane, dan MindaRyn!
  •  That Time I Got Reincarnated as a Slime the Movie Guren no Kizuna-hen
  • ◆ Winner announced! Menangkan Movie "Tensura" official acrylic smartphone stand dan Rimuru eco bag!